Peran Chief Information Officer dalam Kelembagaan Teknologi Informasi dan Komunikasi pada Pemerintah Kota Depok
Isi Artikel Utama
Abstrak
Chief Information officer (CIO) merupakan suatu jabatan yang diberikan kepada seseorang dalam lembaga pemerintahan yang memiliki tanggung jawab mengembangkan konsep tata kelola di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Dalam posisi ini CIO berperan sebagai agent of change yang menetapkan perencanaan, kebijakan, serta mengevaluasi berbagai program yang terkait dengan implementasi TIK. Penelitian ini dilaksanakan pada Pemerintah Kota Depok melalui pendekatan studi eksploratif (exploratory studies), melalui focus group discussion (FGD) dilingkungan Dinas Kominfo dan Sekretariat Daerah Bidang Kehumasan. Hasil penelitian adalah peran CIO perlu ditempatkan pada level strategis setingkat di bawah Sekretaris Daerah yang dapat mengakomodasi seluruh kepentingan OPD, peran perencanaan program-program TIK serta eksekutor ditempatkan pada level Badan Perencanaan Daerah dan dinas/lembaga teknis daerah. Sedangkan kompetensi jabatan CIO harus memiliki objektivitas dan akuntabilitas yang baik , sesuai dengan standar kompetensi teknis, manajemen TIK dan fungsi koordinasi/komunikasi.
Rincian Artikel
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
Referensi
Dwiyanto, Agus (Editor). (2005) Mewujudkan Good Governance
Melalui Pelayanan Publik. Yogyakarta: Gadjah Mada. University Press.
Darono, Agung. (2011) Chief Information Officer Dalam Aktualisasi Manajemen Strategi, Jurnal Aplikasi Teknologi Informasi, Program Magister TI. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada.
Gluck, F.W., S.P, Kaufman dan AS Walleck. (1999) The Four Phases of Strategic Management. Journal Business Strategy No 3. pp.417
Hariwijaya ,M. (2007) Metodologi dan Teknik Penulisan Skripsi, Tesis, dan Disertasi. Yogyakarta: Elmatera Publishing.
Indrajit, Richardus Eko. (2006) Electronic Government. Yogyakarta: Penerbit Andi.
IBM Institute for Business Value. (2009) Insight From The Global CIO Study. IBM Gobal Business Services.
Nupikso. Daru. (2010) 15 (lima belas) Kumpulan Karya Tulis Temu Ilmiah
Peneliti II, Bidang Teknologi Informatika dan Komunikasi Tahun 2010. Bandung.
Panduan Umum Tata Kelola TIK Nasional. Versi 1. (2007).
Supangkat, Suhono Harso. (2008) CIO, Peran Kepemimpinan Pengelola Informasi Untuk Pertumbuhan Organisasi, Cetakan Pertama. Bandung: ICT Institute STIE ITB.
Wheelen. Thomas L. dan J. David Hunger. (2004) Strategic Business and Business. 9th Edition. Pearson Education Management.
Wim Van Grembergen. (2004) Strategies for Information Technology Governance, Idea Group Inc.
Ardianto,Elvinaro. (2010) Advertorial Corporate Social Responsibility (CSR) di Media Massa Cetak. Jurnal Penelitian Komunikasi, Majalah Ilmiah Vol 13 No. 2 . Balai Pengkajian dan Pengembangan Komunikasi dan Informatika Bandung.
Eko Prasojo, (2012) Sistem Manajemen Kebijakan Publik, Wakil Menteri
Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, tersedia dalam:
<http://www.ekoprasojo.com/2012/07/261>, diakses tanggal 5 Agustus 2012.
Rozas, Indri Sudanawati. (2012) Frame Work Tata Kelola IT, tersedia dalam: <http://www.indrisudanawati.dosen.narotama.ac.id>. diakses tanggal 10 Agustus 2012.
Kumoro, Wahyudi. Kegagalan Penerapan e-Government dan Kegiatan Tidak Produktif dengan Internet. Tersedia dalam <http://kumoro.staff.ugm.ac.id/op_content/uploads/2009.