Penanggulangan Dampak Negatif Akses Internet di Pondok Pesantren melalui Program Internet Sehat
Isi Artikel Utama
Abstrak
Hadirnya program internet sehat yang digagas oleh pemerintah dan komunitas yang peduli terhadap dampak negatif internet bertujuan untuk mengampanyekan penggunaan internet secara baik dan benar. Tujuan penelitian ini, untuk mengidentifikasi penerapan metode pengamanan akses internet bagi para santri dari hal-hal negatif dalam upaya untuk menyosialisasikan, dan mengimplementasikan program pemberdayaan internet sehat di kalangan pesantren. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa internet tidak hanya dimanfaatkan secara positif namun juga negatif seperti mengakses situs pornografi.
Rincian Artikel
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
Referensi
Direktorat e-Business. Ditjen APTEL - Depkominfo. (2009). Laporan Pelaksanaan Warmasif Trust, Jakarta: Depkominfo.
Direktorat SIPLK. Ditjen APTEL - Depkominfo. (2008). Panduan Topologi & Keamanan Sistem Informasi, Jakarta: Depkominfo.
Griffin. EM. (2003). A First Look At Communication Theory, Fifth Edition, New York: McGraw-Hill.
Isnaini, Muhammad. (2009). Pendidikan Islam Dalam Konteks Pasar dan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat: ’Studi Peran Pesantren Salafiyah dan
Modern di Indonesia’, Jurnal Pembangunan Manusia, Palembang.
Purbo. Ono W. (2003). Mengenal Teknologi Informasi, Jakarta: Elex Media
Komputindo.
Purbo. Onno W &Wahyudi. Aang Arif. (2001). Mengenal e-Commerce,
Jakarta: Elex Media Komputindo.
Singelton, R.A. & Straits, B. C. (1999). Approaches to Social Research, OUP, New York, (pp. 320 – 356 and pp. 513 – 536.)
Zamakhsyari Dhofier, Tradisi Pesantren: Studi Tentang Pandangan Hidup Kiyai, Jakarta, LP3ES.
UNESCO. (2006). Declaration of Media Education