Model Komunikasi Bencana "Table Top Exercise" dalam Pengurangan Risiko Bencana

Isi Artikel Utama

Puji Lestari
Eko Teguh Paripurno
Arif Rianto Budi Nugroho

Abstrak

Gunung Sinabung di Kabupaten Karo Sumatera Utara masih aktif, sehingga diperlukan pelatihan untuk kesiapan pemerintah dan warga di sekitar gunung guna mengurangi risiko bencana melalui pelatihan penerapan model rencana kontinjensi. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan model komunikasi kesiapsiagaan bencana melalui pelatihan gladi meja atau disebut table top exercise (TTX). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan pengumpulan data dengan wawancara, dokumentasi, observasi, dan focus group discussion (FGD). Peserta FGD dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil perencanaan sektoral, yang dibagi menurut bidang masing-masing yaitu: sub bidang manajemen dan penanganan bencana pascabencana, SAR dan evakuasi, kesehatan dan psikososial, evakuasi dan tempat tinggal sementara, air dan sanitasi, transportasi, distribusi dan logistik, keamanan dan ketertiban, pencarian, dan sub bidang ternak khusus. Hasil penelitian menemukan model komunikasi kesiapsiagaan bencana erupsi Gunung Sinabung melalui gladi meja dinilai optimal. Komunikasi inilah yang perlu ditingkatkan saat terjadi erupsi. Hasil penelitian ini memberikan kontribusi berupa kebijakan untuk penyempurnaan Dokumen Rencana Kontinjensi sebagai Peraturan Bupati Karo.

Rincian Artikel

Bagian
Articles
Biografi Penulis

Puji Lestari, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Dr.Puji Lestari,SIP,M.Si, lahir di Klaten tanggal 25 Juni 1970, dosen pada Program Studi  Ilmu Komunikasi  dan Magister Ilmu Komunikasi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta, Lektor Kepala, lulus sarjana Ilmu Komunikasi (S1) di UGM 1994, lulus Magister Ilmu Komunikasi UNPAD 1999, lulus doktor UNPAD 2006. Penulis masih aktif menjadi dosen tidak tetap di Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta pada Kajian Komunikasi Masyarakat Islam (KKMI)  sejak 2015. Penulis aktif melakukan penelitian tentang komunikasi lintasbudaya, komunikasi bencana, komunikasi pemasaran, dan komunikasi organisasi.

Eko Teguh Paripurno, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Eko Teguh Paripurno, awalnya dikenal sebagai aktivis lingkungan melalui organisasi KAPPALA Indonesia, yang didirikan pada tahun 1994. Ia menyelesaikan gelar Doktor di Universitas Padjajaran, Bandung. Ia dianugerahi penghargaan sebagai Pengusaha Sosial pada 2000 dari Ashoka Global, dan Sasakawa Award dari UN-ISDR pada 2009, sebagai upayanya dalam manajemen risiko bencana berbasis masyarakat.

Arif Rianto Budi Nugroho, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Arif Rianto Budi Nugroho lulusan sarjana Jurusan Teknik Geologi, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta memperoleh gelar Master dalam Penginderaan Jauh & GIS dari Universitas Gadjah Mada dan saat ini ia adalah kandidat doktor di Univesitas Padjadjaran. Dia aktif mengajar di Jurusan Teknik Geologi, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta. Selain mengajar, ia juga aktif di Pusat Studi untuk Pendidikan dan Manajemen Pendidikan Bencana.

Referensi

Afiyanti, Y. (2008) Focus Group Discussion (Diskusi Kelompok Terfokus) Sebagai Metode Pengumpulan Data Penelitian Kualitatif. Jurnal Keperawatan Indonesia. [Online] 12 (1), 58–62. Available from: http://www.jki.ui.ac.id/index.php/jki/article/view/201.

Alabdulwahab, M. (2016) Disaster Recovery and Business Continuity. International Journal of Scientific & Engineering Research. [Online] 7 (3), 322–327. Available from: https://www.ijser.org/onlineResearchPaperViewer.aspx?Disaster-Recovery-and-Business-Continuity.pdf.

Berger, P.L.& T.L. (1990) Tafsir Sosial atas Kenyataan: Risalah tentang Sosiologi Pengetahuan (diterjemahkan dari buku asli The Social Construction of Reality oleh Hasan Basari). Jakarta, LP3ES.

Kotler, P. (2000) Marketing Management. Millenium. New Jersey, Prentice Hall, Inc.

Lestari, P., Kusumayudha, S.B., Paripurno, E.T. & Ramadhaniyanto, B. (2016) Komunikasi Lingkungan untuk Mitigasi Bencana Erupsi Gunung Sinabung. Jurnal ASPIKOM. [Online] 3 (1), 56. Available from: doi:10.24329/aspikom.v3i1.98.

Lestari, P., Paripurno, E.T. & Nugroho, A.R.B. (2018a) Disaster Risk Reduction Based on Community through a Contingency Plan for Mount Sinabung. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. [Online] 21 (3), 231. Available from: doi:10.22146/jsp.30059.

Lestari, P., Paripurno, E.T. & Nugroho, A.R.B. (2018b) Model Of Communication Disaster Risk Reduction Eruption Mountain Sinabung Through Table Top Exercise. In: International Conference on Global Education VI. 2018 pp. 1787–1795.

Lestari, P., Prabowo, A. & Wibawa, A. (2012) Manajemen Komunikasi Bencana Merapi 2010 pada saat Tanggap Darurat. Jurnal Ilmu Komunikasi. [Online] 10 (2), 173–197. Available from: http://jurnal.upnyk.ac.id/index.php/komunikasi/article/view/125.

Nasikun (2013) Sistem Sosial Indonesia. Ombak.

Parsons, T. (1975) The Present Status of “Structural-Functional” Theory In Sociology. In Talcott. The Pass Perss.

Putra, A. (2018) Pemetaan Risiko Bahaya Gunung Sinabung. Bandung, Kementerian ESDM.

Roskusumah, T. (2013) Komunikasi Mitigasi Bencana oleh Badan Geologi KESDM di Gunung Api Merapi Prov. D. I. Yogyakarta. Jurnal Kajian Komunikasi. [Online] 1 (1), 59–68. Available from: doi:10.24198/jkk.v1i1.6031.

Rudianto (2018) Makna Erupsi Gunung Sinabung Bagi Masyarakat Desa Guru Kinayan, Kab. Karo. In: Bunga Rampai Komunikasi Indonesia. 2018 pp. 179–196.

Sandstrom, B.E., Eriksson, H., Norlander, L., Thorstensson, M., et al. (2014) Training of public health personnel in handling CBRN emergencies: A table-top exercise card concept. Environment International. [Online] 72 (1), 164–169. Available from: doi:10.1016/j.envint.2014.03.009.

Triutomo, S., Widjaja, B.W., Sugiharto, R., Siswanto, B., et al. (2011) Panduan Perencanaan Kontijensi Menghadapi Bencana. 2nd edition. [Online]. Jakarta, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Available from: http://penanggulangankrisis.kemkes.go.id/__pub/files22304Panduan_Perencanaan_Kontinjensi.pdf.

Wardyaningrum, D. (2016) Perubahan Komunikasi Masyarakat dalam Inovasi Mitigasi Bencana (Studi pada Masyarakat di Wilayah Rawan Bencana Gunung Merapi Sebelum dan Setelah Erupsi Tahun 2010). Jurnal Komunikasi. [Online] 10 (2), 133–152. Available from: doi:10.20885/komunikasi.vol10.iss2.art3.