Faktor-Faktor yang Memengaruhi Konflik Sosial
Isi Artikel Utama
Abstrak
Konflik sosial yang terjadi di beberapa daerah di Indonesia akhir-akhir ini, salah satunya disebabkan lemahnya kepastian hukum. Hal ini dikhawatirkan akan mengancam integrasi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi konflik sosial di desa Manis Lor Kabupaten Kuningan. Metode penelitian yang digunakan yakni metode kuantitatif eksplanatoris, dengan uji statistik Analisis Jalur. Populasi penelitian adalah tokoh masyarakat formal dan informal (Kepala desa, ulama, dan pemuda), dan masyarakat yang terlibat konflik sosial di desa Manis Lor Kabupaten Kuningan. Hasil penelitian menunjukkan: a) Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara faktor identitas sosial dengan konflik sosial anarkis. b) Terdapat pengaruh yang signifikan antara faktor sosial-ekonomi dengan konflik sosial anarkis. c) Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara faktor kredibilitas tokoh dengan konflik sosial anarkis. d) Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara faktor motif dengan konflik sosial anarkis. e) Terdapat pengaruh yang signifikan antara faktor kepribadian/keyakinan dengan konflik sosial anarkis. f) Terdapat pengaruh yang signifikan antara faktor perilaku komunikasi dengan konflik sosial anarkis.
Rincian Artikel
Terbitan
Bagian
Articles
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
Referensi
Buku :
Anonim. (2011). Pusat Studi Pedesaan dan Kawasan. Yogyakarta:UGM.
Johnson, D.P. (1990). Teori Sosiologi: Klasik dan Modern (Jilid II). Terj. Robert M.Z. Lawang. Jakarta: Gramedia.
Prijana. (2005). Metode Sampling Terapan Untuk Penelitian Sosial. Bandung: Humaniora.
Osborne, R. dan B. van Loon. 1998. Mengenal Sosiologi: For Beginners. Ed. Richard Appignanesi. Terj. Siti Kusumawati A. Bandung: Mizan.
Rakhmat, Jalaluddin. (1990). Psikologi Komunikasi. Bandung: Rosda.
Sears, David. O. Dkk. (1985). Psikologi Sosial (Jilid I). Jakarta: Erlangga.
Taylor, D.M. and F.M. Moghaddam. (1994). Theories of Intergroup Relations, International Social Psychological Perspectives. London: Praeger Publishers.