Hegemoni Islam dalam Berita “Warteg Saeni”
Isi Artikel Utama
Abstrak
Penelitian ini akan menganalisis Hegemoni Islam Dalam Berita “Saeni”, Analisis Wacana Teun A Van Dijk Terhadap Pemberitaan Razia Warteg Saeni Di Akun Facebook Kompas TV, penelitian ini menggunakan analisis wacana dari Teun Adrianus Van Dijk. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan pemahaman yang mendalam tentang wacana dalam pemberitaan mengenai “Warteg Saeni” di akun Facebook Kompas TV dan juga memperoleh pemahaman yang mendalam terhadap hegemoni Islam dalam berita mengenai “Warteg Saeni” di akun Facebook Kompas TV. Metode penelitian yang digunakan adalah Analisis Wacana Model Teun Adrianus Van Dijk dengan paradigma kualitatif – konstruktivisme.
Model Wacana Van Dijk mengamanatkan tiga langkah pengumpulan data dan analisis terhadap data Video yang diunggah oleh akun facebook Kompas TV sepanjang tanggal 10 Juni hingga 12 Juni 2016. Pemilihan batas waktu merupakan tenggat yang diambil sebelum terjadinya gerakan sosial sumbangan untuk Saeni, yang menjadi pemberitaan hangat sepanjang medio Juni 2016.
Penyebaran informasi secara massal atau viral yang terjadi pada pemberitaan Saeni menyebabkan terjadinya bias informasi dan juga pemahaman yang berbeda dari setiap facebooker atau netizen. Penelitian ini akan coba membedah pesan yang terkandung dalam video tersebut mulai dari teks, kognisi sosial hingga konteks sosial melalu analisis wacana dari Van Dijk
Rincian Artikel
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
Referensi
Anwar, A. (2010) Teori Sosial Sastra. M. Nursam (ed.). Yogyakarta, Ombak.
Eriyanto (2012) Analisis Wacana: Pengantar Analisis Teks Media. Yogyakarta, PT. LKiS Printing Cemerlang.
H.T., F. (2010) Pengantar Sosiologi Sastra: Dari Strukturalisme Genetik sampai Post-modernisme. Rh. Widada (ed.). Yogyakarta, Pustaka Pelajar.
Harjito (2002) Student Hijo Karya Marco Kartodikromo: Analisis Hegemoni Gramscian. Universitas Gadjah Mada.
Heryanto, G.G. & Rumaru, S. (2013) Komunikasi Politik: Sebuah Pengantar. Jakarta, Ghalia Indonesia.
Juju, D. & MataMaya Studio (2009) Teknik Makeover Blogspot. Whindy Yoevestian (ed.). Jakarta, PT. Elex Media Komputindo.
Juju, D. & Sulianta, F. (2010) Hitam dan Putih Facebook. Jakarta, Elex Media Komputindo.
Junaedi, F. (2011) Komunikasi 2.0 Teoritisasi dan Implikasi. Yogyakarta, Mata Padi Pressindo.
Kompas TV (2016) No Title. [Online]. Available from: https://www.facebook.com/KompasTV/.
Pavlik, J.V. (1996) New Media Technology: Cultural and Commercial Perspectives. 2nd edition. Allyn and Bacon.
Tabroni, R. (2012) Komunikasi Politik Pada Era Multimedia. Bandung, Simbiosa Rekatama Media.